JAKARTA (Pos Kota) – Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Mabes
TNI, Kolonel Laut (S) Dr. Ivan Yulivan, M.M. selaku Ketua Penyelenggara
Shotokan Coaching Clinic (SCC) 2013 didampingi dua orang Master Karate
dari JKF (Japan Karate Federation) dan SKIF (Shotokan Karate
International Federation), yaitu Manabu Murakami (Juara Dunia KATA dan
Kumite SKIF) serta Toshihito Kokubun (Juara Dunia JKA dan WKF / World
Karate Federation). menutup Latihan Karate SCC 2013, bertempat di Futsal
Hall Vidi Arena, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu sore (22/9/2013).
Dandenma Mabes TNI Kolonel Laut (S) Dr. Ivan Yulivan, M.M. selaku
Ketua Penyelenggara dalam sambutannya mengucapkan terima kasih yang
tiada terhingga kepada para peserta yang begitu bersemangat,
berdisiplin, dan penuh dedikasi dalam melaksanakan latihan ini, serta
kepada seluruh pihak yang telah membantu kegiatan ini. “Latihan ini akan
berkesinambungan dan mudah-mudahan kita akan selalu berjumpa dan ketemu
di lain kesempatan”, harapnya.
Lebih lanjut dikatakan, banyak beberapa karate kita yang berprestasi
di tingkat dunia dan regional ikut berlatih disini dengan Master Karate
JKA dan SKIF. Japan Karate Fedeeration dan Shotokan Karate International
Federation merupakan organisasi besar di dunia. Penyelenggaran Shotokan
Coaching Clinic 2013 ini merupakan pertama kali di Indonesia dan
mungkin pertama di dunia.
Sebelum mengakhir sambutannya, Kolonel Laut (S) Dr. Ivan Yulivan, M.M. yang juga menyandang DAN IV Karate menyampaikan, mudah-mudahan ini menjadi kegiata rutin kedepan, karena dari hasil diskusi dengan para peserta seluruh Indonesia, diantaranya dari Papua, Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, Lombok dan Jawa, mereka sangat menginginkan kembali latihan seperti ini.
Sementara itu, Manabu Murakami (Juara Dunia KATA dan Kumite SKIF)
menyampaikan terima kasih karena bisa berlatih dengan para karateka
Indonesia dan rencananya kita akan melakukannya enam bulan sekali.
“Karateka Indonesia sudah semakin maju dan sudah cukup kompetitif untuk
bertanding di laga dunia”, ujarnya.
Murakami yang pernah menjadi pelatih Pelatnas Sea Games Tim Indonesia
pada tahun 2011 bahkan memastikan dirinya akan kembali datang ke
Indonesia tahun depan. “Kita adalah satu teman dan satu keluarga”,
katanya.
Latihan yang berlangsung selama dua hari (21-22 September 2013), dan diikuti 200 Karateka Indonesia dari kalangan TNI AD, TNI AL, TNI AU dan umum yang beraliran Shotokan, terbagi dalam empat sesi : Pertama, Warm Up (pemanasan), Basic by Murakami (All together) dan Kata by Murakami & Kumite by Kokubun. Kedua, Warm Up (pemanasan) dan Kumite Basic by Kokubun Traditional Yakusoku Kumite by Murakami & Competition Kumite by Kokubun. Ketiga, Warm Up Advanced Basic by Murakami dan Advanced kata by Murakmi & Advanced Kumite by Kokubun. Kemudian yang keempat, rangkuman dan kesimpulan.
Latihan yang berlangsung selama dua hari (21-22 September 2013), dan diikuti 200 Karateka Indonesia dari kalangan TNI AD, TNI AL, TNI AU dan umum yang beraliran Shotokan, terbagi dalam empat sesi : Pertama, Warm Up (pemanasan), Basic by Murakami (All together) dan Kata by Murakami & Kumite by Kokubun. Kedua, Warm Up (pemanasan) dan Kumite Basic by Kokubun Traditional Yakusoku Kumite by Murakami & Competition Kumite by Kokubun. Ketiga, Warm Up Advanced Basic by Murakami dan Advanced kata by Murakmi & Advanced Kumite by Kokubun. Kemudian yang keempat, rangkuman dan kesimpulan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar