"Kendaraan tempur Itu Anoa Amfibius, bisa di darat bisa berenang
juga. Ada senjatanya juga, ada recovery, ada logistik," kata Direktur
Perencanaan dan Pengembangan PT Pindad, Wahyu Utomo, saat ditemui di
Monumen Nasional, Jakarta, Jumat (4/10).
Menurut Wahyu, produk baru Pindad itu bakal menguatkan pertahanan dan
keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). "Anoa Amfibius
tahun depan akan kita coba," katanya.
Marketing Manajer PT Pindad Sena Maulana menambahkan, pihaknya masih
terus mengupayakan agar Anoa Amfibius bisa bergerak di laut. "Kita harus
bisa menggerakkannya di laut karena gelombangnya beda. Produk ini baru
akan di uji coba dulu," sebutnya.
Dalam mengembangkan Anoa ini, Pindad bekerjasama dengan Italia.
Kabarnya, panser berbobot 12 ton ini mampu melaju hingga 90 kilometer
per jam.
Kabarnya lagi, Anoa sudah dipesan oleh sejumlah negara. Diantaranya, Malaysia, Timor Lestr, Nepal, dan Afrika Selatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar