Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengharapkan
Presiden Joko Widodo segera mengesahkan pembentukan tiga komando
gabungan wilayah yang terdiri dari Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan
Angkatan Udara. Ketiga komando gabungan ini tinggal menunggu peraturan
presiden untuk bisa diwujudkan.
“Kami telah melakukan penataan organisasi. Pertama, pembentukan
komando gabungan wilayah pertahanan. Kami mengusulkan atas pembentukan 3
komando gabungan pertahanan. Untuk itu, hanya menunggu keputusan Bapak
Presiden,” ujar Moeldoko di hadapan Presiden Jokowi di Istana Bogor,
Jumat (28/11/2014).
Moeldoko menuturkan soliditas TNI saat ini sebenarnya sudah berjalan
dengan baik. Namun, jenderal bintang empat itu menyoroti khusus perlunya
ditekan egoisme sektoral setiap kesatuan. “Semua ego sektoral harus
ditekan habis,” tukas Moeldoko.
Selain meminta pembentukan tiga komando gabungan wilayah, Moeldoko
juga melaporkan bahwa TNI akan segera membentuk Kodam Manado dan Papua,
Divisi 3 Kostrad, dan armada tengah untuk TNI Angkatan Laut. Adapun
untuk Angkatan Udara, TNI akan menambah satu korps, yakni Korps AU 3.
“Untuk memenuhi doktrin sistem pertahanan negara, maka setiap Kepala
Staf Angkatan nanti akan ada Asisten Teritorial, selama ini hanya di
Angkatan Darat. Ini pertimbangan signifikan untuk diadakan,” papar
Moeldoko.
Hari ini Presiden Jokowi mengumpulkan para panglima komando daerah
seluruh Indonesia. Jokowi meminta mereka untuk menuangkan kendala yang
dihadapi di lapangan. Setelah bertemu para pangdam, Jokowi akan bertemu
dengan kepala kejaksaan tinggi pada siang hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar