Selasa, 15 September 2015

Pindad Bangun Pabrik Senjata di Abu Dhabi

  Tank medium Pindad akan menggunakan kubah meriam 105mm CV-CT buatan CMI Belgia (photo : Defense Studies)
Tank medium Pindad akan menggunakan kubah meriam 105mm CV-CT buatan CMI Belgia (photo : Defense Studies)

Kunjungan kenegaraan Presiden Joko Widodo ke Uni Emirat Arab berlangsung efektif dan sejumlah kesepakatan ditandatangani dalam kunjungan ini.

Kedatangan Presiden Jokowi disambut oleh Putera Mahkota Abu Dhabi Mohammed bin Zayed Al Nahyan. Setelah upacara penyambutan usai, kedua tokoh langsung melakukan pertemuan bilateral.

“Pembicaraan dengan crown prince dilakukan dengan bersahabat dan kedua pemimpin membahas beberapa hal. Pertama mengenai isu-isu terkait dengan non ekonomi. Saat ini kedua menlu menandatangani MoU kerja sama untuk combating human trafficking,” tutur Menlu Retno LP Marsudi di Hotel Emirates Palace, Abu Dhabi, Senin (14/9/2015).


Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh menteri luar negeri kedua negara di kantor kementerian luar negeri UEA. Selain itu ada pula kesepakatan kerja sama di bidang pertahanan.

“Presiden dan crown prince bahas kemungkinan kerja sama pertahanan. Dalam konteks kerja sama pertahanan, Presiden juga sampaikan tawaran untuk kerja sama produk strategis,” papar Menlu.

Tindak lanjut dari kesepakatan itu adalah kerja sama antara PT Pindad dengan dua perusahaan Abu Dhabi. Salah satunya akan membuatkan pabrik untuk Pindad di Abu Dhabi.

Detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar