Pada tanggal 7 Oktober 2014 di Surabaya, Jawa Timur akan dicetak
sejarah parade militer terbesar Indonesia. Bayangkan saja, TNI AU akan
menerbangkan 139 pesawat fix wing maupun rotary. Mungkin ini menjadi
sejarah fly pass terbesar yang pernah dilakukan Indonesia. 139 pesawat
TNI AU akan melintas bersamaan dengan formasi di atas langit Surabaya.
Alutsista itu belum termasuk pesawat udara TNI AD sebanyak 43 unit,
serta milik TNI AL 23 unit. Tentu ini menjadi pemandangan yang
mencengangkan, karena mereka akan fly pass bersamaan. Fly Pass ini
membutuhkan kordinasi yang cermat, termasuk urusan take off dan landing.
HUT TNI ke 69 pada 7 Oktober nanti akan melibatkan 526 alutsista.
Selain fly pass, akan didemonstrasikan peperangan tiga matra, sehingga
lokasinya dipilih di Armatim Surabaya.
TNI AL juga akan melakukan sailing pass yang melibatkan 35 kapal
perang, plus menampilkan rudal maut Yakhont. Untuk armada bawah laut,
tidak usah berpikir macam-macam, karena kapal selam yang ditampilkan
adalah KRI Nanggala 209. KRI ini memang sedang giat dengan misi
“sosialisasi” dengan masyarakat. Kapal selam Indonesia, dibagi menjadi
dua kategori, sama halnya dengan pesawat tempur: yakni, kapal selam
latih dan kapal selam tempur.
Angkatan Darat juga akan mengeluarkan alutsista mautnya, yakni 22 MBT
Leopard 2, 22 IFV Marder, 13 Panser Tarantula, 6 pucuk meriam keras
berat, Caesar 155mm, 9 pucuk Roket Multi Laras Astros 2, 18 pucuk meriam
KH 179, 155mm dan banyak lagi. Tentu tidak semua alutsista dipamerkan
di sini.
Terima kasih Pak SBY, Purnomo Yusgiantoro dan Sjafrie Sjamsoeddin. Anda memang hebat. We love you
Tidak ada komentar:
Posting Komentar