Yonif 201/Jaya Yudha yang merupakan
batalyon pengamanan Ibukota membuka program open to public. Mulai minggu
depan, batalyon ini mengizinkan masyarakat untuk joyride dengan ranpur
(kendaraan tempur) panser Anoa.
Dalam acara launching program yang digelar di markas Yonif 201/Jaya
Yudha, Jl Raya Bogor KM 28, Pasar Rebo, Jaktim, Sabtu (1/11/2014), 23
Camat di wilayah Jakarta Timur dan Depok, Jawa Barat, diundang untuk
hadir. Para Camat ini diminta untuk menjadi perantara mensosialisasikan
program.
“Kita akan open to public, masyarakat bisa joy ride dengan Panser
Anoa. Rencana mulai minggu depan setiap hari sabtu jam 8-10 pagi,
sekalian pemanasan ranpur dari pada kosong, kita ajak masyarakat,” ujar
Danyonif 201/Jaya Yudha di lokasi, Letkol Inf Bangkit Widodo.
Bangkit menyatakan program ini dilakukan karena TNI sendiri adalah
milik rakyat. Salah satu wujud pertanggungjawaban TNI kepada rakyat
salah satunya melalui program ini.
“Saya ingin batalyon ini jadi milik masyarakat. Kami ini kan milik
rakyat juga. Bapak-bapak dan ibu-ibu Camat kami harap menjadi
komunikator bagi masyarakat untuk sosialisasikan program ini. Semoga
Camat bisa menyuarakan ke rakyat,” kata Bangkit.
“Untuk anak TK dan PAUD bisa juga berkunjung ke sini. Kita ingin
kenalkan, bahwa cinta tanah air bisa ditumbuhkan mulai dari segala
profesi, termasuk militer, agar menumbuhkan sifat ksatria mereka,”
tambahnya.
Joyride akan dilakukan di sekitar markas batalyon ini gratis tanpa
dipungut biaya. Camat-camat yang diundang secara khusus adalah yang
berada di Jaktim dan Depok karena markas batalyon ini berada di 2
wilayah tersebut. Dengan demikian warga-warga sekitar batalyon bisa
mendapat informasi. Meski begitu menurut Bangkit, warga dari daerah mana
pun diperbolehkan datang untuk mengikuti joy ride dengan ranpur setiap
minggunya.
“Kalau animonya bagus, nanti kita akan siapkan slot waktunya lagi.
Anak buah saya siap membantu dan melayani. Kita juga akan buat program
untuk anak-anak sekolah,” jelas Bangkit.
Bagi sekolah-sekolah baik dari TK hingga SMA bisa melakukan kunjungan
ke batalyon ini sekaligus joy ride dengan ranpur. Waktunya bisa
disesuaikan dengan sekolah masing-masing.
“Waktunya bisa kapan aja. Senin sampai Minggu, tolong
disosialisasikan ke sekolah-sekolah. Bagi mereka yang kegiatan
ekstrakurikuler mungkin. Jadi agar mereka bangga, ini Anoa kan alutsista
buatan dalam negeri,” tukas Bangkit.
Para Camat yang hari ini diajak berkeliling markas batalyon dengan
Anoa pun mengapresiasi program yang digagas oleh Bangkit. Mereka mengaku
akan sosialisasikan program ini kepada masyarakat.
“Ini patut diapresiasi karena selama ini jangankan masyarakat biasa,
kami yang aparatur negara saja takut lihat tentara. Saya menyambut baik,
akan saya informasikan kepada masyarakat Cimanggis. Lewat para Lurah
dan kegiatan masyarakat,” ucap Camat Cimanggis Usman Haliyana dalam
kesempatan yang sama. (Detik.com).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar