KRI Dr. Soeharso-990
Kapal perang rumah sakit KRI dr Soeharso (SHS)-990 TNI AL bertolak ke
Republic Democratic of Timor Leste (RDTL), 26/1/2016, dengan dilepas
oleh Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur Laksamana Muda TNI
Darwanto.
“Pelayaran KRI SHS-990 ke Timor Leste merupakan kegiatan sosial dan diplomasi atau kerja sama kemaritiman antara Indonesia dengan Timor Leste,” ujar Laksda Darwanto dalam pelepasan di Dermaga Semampir, Ujung, Surabaya.
Koarmatim memberangkatkan 250 personel, termasuk Tim Kesehatan Kementerian Pertahanan, Satgaskes TNI AD dari RS Gatot Subroto, Ditkesad dan Yonkes 2/2 Kostrad, Satgaskes TNI AL dari RS. Dr. Ramelan, Yonkes 1 Marinir dan Satgaskes TNI AU dari RUSPAU dr. Hardjoloekito dan RSAU dr. Esnawan.
Kapal Rumah Sakit KRI SHS 990 dengan Komandan Letkol Laut (P) Azhari Alamsyah beserta 150 Anak Buah Kapal (ABK) akan melaksanakan bantuan sosial, sekaligus meningkatkan kerja sama Angkatan Bersenjata kedua negara.
KRI dr Soeharso-990
“Kerja sama itu merupakan bagian dari Confidence Building Measures serta membawa misi diplomatik pemerintah Indonesia sebagai negara poros maritim dunia yang dicanangkan Presiden Joko Widodo,” .
Dalam misi itu, sasarannya adalah memberikan pelayanan kesehatan kepada tentara RDTL, veteran dan keluarganya serta masyarakat umum dengan target pasien sebanyak 2.000 orang.
Untuk pelayanan pengobatan yang akan dilaksanakan meliputi pengobatan umum, gigi dan pemeriksaan dini stroke serta pelayanan operasi katarak, pyterygium, bibir sumbing, hernia, struma, hemorrhoid, lipoma, tonsilektomi dan khitan.
“Pelayaran KRI SHS-990 ke Timor Leste merupakan kegiatan sosial dan diplomasi atau kerja sama kemaritiman antara Indonesia dengan Timor Leste,” ujar Laksda Darwanto dalam pelepasan di Dermaga Semampir, Ujung, Surabaya.
Koarmatim memberangkatkan 250 personel, termasuk Tim Kesehatan Kementerian Pertahanan, Satgaskes TNI AD dari RS Gatot Subroto, Ditkesad dan Yonkes 2/2 Kostrad, Satgaskes TNI AL dari RS. Dr. Ramelan, Yonkes 1 Marinir dan Satgaskes TNI AU dari RUSPAU dr. Hardjoloekito dan RSAU dr. Esnawan.
Kapal Rumah Sakit KRI SHS 990 dengan Komandan Letkol Laut (P) Azhari Alamsyah beserta 150 Anak Buah Kapal (ABK) akan melaksanakan bantuan sosial, sekaligus meningkatkan kerja sama Angkatan Bersenjata kedua negara.
KRI dr Soeharso-990
“Kerja sama itu merupakan bagian dari Confidence Building Measures serta membawa misi diplomatik pemerintah Indonesia sebagai negara poros maritim dunia yang dicanangkan Presiden Joko Widodo,” .
Dalam misi itu, sasarannya adalah memberikan pelayanan kesehatan kepada tentara RDTL, veteran dan keluarganya serta masyarakat umum dengan target pasien sebanyak 2.000 orang.
Untuk pelayanan pengobatan yang akan dilaksanakan meliputi pengobatan umum, gigi dan pemeriksaan dini stroke serta pelayanan operasi katarak, pyterygium, bibir sumbing, hernia, struma, hemorrhoid, lipoma, tonsilektomi dan khitan.
Antara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar